Nyaman-nya berlalu-lalang di kota London


"Kota yang maju bukan dilihat dari kondisi bahwa orang miskin dapat membeli mobil, melainkan ketika orang kayanya menggunakan transportasi publik" ~ Enrique Penalosa, Wali Kota Bogota.

Terlepas dari kota yang cantik dengan banyak bangunan kuno. Kota London, sebagai salah satu ibukota negara Inggris menyuguhkan fasilitas dan destinasi modern futuristik yang telah memikat banyak hati.

Membuat sebuah kota menjadi tujuan destinasi yang wajib dikunjungi tidaklah semudah mengedipkan mata atau membalikan telapak tangan. Pemerintah kota pun tampaknya sudah menyadari hal ini lebih dari satu abad lalu dengan merencanakan sistem transportasi dengan sangat baik dan terintegrasi.

Dikota ini terdapat banyak transportasi publik yang dapat digunakan. Selain karena murah, transportasi publik ini juga terasa nyaman, informatif dan tepat waktu. Jangan sekali-kali untuk datang terlambat dari jadwal yang sudah ada, bila tak ingin bus yang ingin kita tumpangi sudah menjauh beberapa meter dari tempat pemberhentian semacam halte. 

Sebagai salah satu simbol transportasi darat di London, bus tingkat Routemastes dengan warna merah yang khas sudah menjadi bus legendaris di London sejak pertama kali melayani publik di 1950an. Bus ini mempunyai jaringan yang cukup luas dan termasuk jaringan bus terbesar di dunia serta beroperasi selama 24 jam sehari.

Demi menyambut Olimpiade London 2012 Routemaster baru didesain memiliki tiga pintu dan dua tangga, memungkinkan para penumpang naik turun lebih cepat dan  lebih ramah lingkungan karena telah menggunakan mesin hybrid, memungkinkan penggunaan energi yang lebih efisien dibanding bus standar.  

Untuk mendapatkan kenyamanan lebih private ketika berpergian di London, menggunakan taksi menjadi alternatifnya. Bentuknya yang unik membuat taksi hitam ini begitu disukai para turis untuk mengantar mereka berkeliling London.

Taksi hitam ini, telah beberapa kali berhasil meraih penghargaan terbaik di dunia dalam sebuah survei taksi global. Untuk menjadi supir-nya saja, seseorang harus melewati sebuah tes "The Knowledge" yang berlangsung selama empat tahun. Bila tak berhasil, ia harus bisa menghapal setidaknya 320 rute standar kota ini. Hmm.. Jangan bandingkan supir taksi di Indonesia yah…

Di London sendiri, ternyata memiliki transportasi massal tertua didunia. Yaitu London Underground atau yang dikenal dengan sebutan tube. Transportasi ini merupakan kereta bawah tanah yang menghubungkan beberapa titik-titik kota, sehingga tidak memenuhi ruang publik di atasnya.


Untuk menuju ke stasiun kereta bawah tanah sangat mudah dan dapat ditempuh dengan berjalan kaki mengikuti petunjuk yang sangat jelas. Jadi, tidak perlu takut nyasar. Berjalan kaki disana sepertinya sudah menjadi kebiasaaan masyarakat kota London. Tak heran berbagai fasilitas disiapkan guna memanjakan para pejalan kaki. Dari trotoar yang lebar, bersih dan aman sampai diterapkannya Smart Traffic Light yang memungkinkan lampu hijau dibuat lebih lama ketika banyak penjalan kaki melintas.

Sampai bertemu disana bersama @MisterPotato_ID. Semoga..

You Might Also Like

0 comments